Sungguh tak ada
yang memintamu untuk datang padaku,
Dan sungguh awalnya
tak mengharapkanmu,
Tapi mengapa hati
ini begitu meyakinimu?
Apakah aku jatuh
cinta padamu?
Jika aku ditanya
seperti ini, maka maafkanlah aku, karena aku masih mencintai rabbi dan rosulku,
Lalu kenapa kau
begitu istimewa bagiku?
Mungkin karena aku
belajar meyakini tentang keberadaanmu,
Seperti apa
keyakinanku padamu?
Seperti jiwa ini
yang terus berharap pada wanita sholih yang terus saling menguatkan
Seperti jiwa ini yang
begitu berhasrat untuk melakukan kebaikan dan mencurahkan segala isi hati ini hanya
pada seseorang yang halal bagiku,
Seperti jiwa ini
yang takut akan terus diliputi maksiat jika tidak ada ikatan suci yang
menyatukan, sedangkan bayangan tentang wanita sholih itu begitu dekat denganku,
Seperti jiwa ini
yang membutuhkan pendamping untuk berbagi kebahagiaan,
Soal cinta
padamu, mungkin belum sekarang, tapi ijinkanlah aku untuk berproses menjadi
ikhwan yang mencintaimu, setelah aku mengucap janji suci itu.
Ya Allah, Ya
Rabbi..
Teguhkanlah dan
kokohkanlah hamba untuk bisa memimpin diri hamba sendiri sebelum hamba Engkau
beri kesempatan untuk memimpin wanita terbaik yang Engkau amanahkan untukku..
Ya Rabbi, Yang
Maha Menguasai hati hamba-hambaMu..
Engkau Maha
Mengetahui bahwa hati-hati ini telah
berhimpun dalam cinta padaMu, telah berjumpa taat padaMu, maka kokohkanlah. Ya
Allah ikatkanlah, kekalkanlah cintanya..
Ya Allah, Yang
Maha memasangkan yang baik dengan yang baik…
Jika dia orang
baik bagi kebaikan agamaku, duniaku, dan akhiratku, tolong pertemukan kami
dalam bingkai yang halal. Tapi jika dia orang yang akan meruntuhkan agamamu,
melemahkan duniaku, dan menyengsarkan akhiratku tolong jauhkan hamba darinya
dengan cara-Mu. Biarkanlah Engkau yang memilihkan pasangan yang terbaik
untukku…
Surabaya, 25 Agustus 2013
Surabaya, 25 Agustus 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar